PONTIANAK, Setelah melalui rangkaian acara yang menantang, Economic Accounting Challenge (EAC) 2025 Sekalimantan Barat resmi berakhir. Kegiatan ini dimulai dari babak penyisihan yang digelar pada tanggal 24 September 2025, kemudian berlanjut ke babak semifinal dan final yang dilaksanakan pada 1 Oktober 2025. Ajang ini sukses menampilkan semangat kompetisi dan inovasi dari para peserta, terutama dari kalangan pelajar dan mahasiswa di Kalimantan Barat.
Dalam kompetisi yang berlangsung seru ini, Tim 3 dari SMK Negeri 3 Pontianak berhasil meraih juara pertama, disusul oleh Tim 1 dari SMK Negeri 3 Pontianak sebagai juara kedua. Sementara itu, juara ketiga diraih oleh Tim 2 dari SMK Negeri 1 Teluk Keramat. Prestasi ini menunjukkan tingkat kompetensi dan kreativitas peserta yang terus berkembang dan menjadi gambaran potensi besar generasi muda Kalimantan Barat di bidang ekonomi dan akuntansi.
Baca Juga: HIMSAK FEB UPB Pontianak Gelar Babak Penyisihan Lomba Economic Accounting Challenge 2025
Pasca pelaksanaan EAC 2025, panitia dan pengurus Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMSAK) FEB UPB Pontianak menyampaikan harapan besar agar kegiatan ini dapat semakin dikenal dan diakui sebagai wadah aspirasi, inovasi, dan kreativitas. Mereka berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga sebagai sarana pengembangan diri, memperkuat solidaritas, dan memotivasi mahasiswa serta siswa di Kalimantan Barat untuk terus berprestasi, baik di bidang akademik maupun non akademik.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa HIMSAK mampu berperan aktif dalam menciptakan ruang inovatif yang bermanfaat bagi pendidikan dan pengembangan potensi generasi muda. Ke depan, HIMSAK berkomitmen untuk menjalin lebih banyak kerja sama dengan berbagai institusi dan pihak terkait, serta menjadikan EAC sebagai program unggulan berkelanjutan yang mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, kampus, dan masyarakat luas.
Selain itu, panitia dan pengurus menyadari bahwa masih ada kekurangan dan kelemahan yang perlu diperbaiki. Mereka berkomitmen untuk terus belajar dan melakukan evaluasi agar pelaksanaan EAC berikutnya dapat berjalan lebih baik dan lebih inspiratif. Harapan besar adalah agar kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi sesaat, tetapi juga menjadi momentum peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan kompetensi peserta secara berkelanjutan.
Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, HIMSAK dan seluruh pihak terkait optimistis bahwa Economic Accounting Challenge 2025 akan menjadi tonggak penting dalam memajukan dunia pendidikan dan ekonomi di Kalimantan Barat, sekaligus mempersiapkan generasi muda yang kompetitif dan kreatif di masa depan. (Faisal)